Sabtu, 04 Januari 2020

TIM MEDIS DAN RELAWAN BSMI MENUJU DESA TERISOLIR DENGAN PERAHU KARET


Terputusnya jembatan Sajira berakibat terputus pula akses jalan ke Sajira Barat. Jembatan Sajira adalah salah satu fasilitas untuk masyarakat Ds. Sajira Barat berlanjut ke Kp. Somang, Ds. Sukajaya, disini masyarakat tidak bisa mendapatkan supply logistik kecuali dari arah Leuwidamar/Rangkas yang jaraknya +/- 2 jam dari Posko Sajira.

Utk menuju Somang hanya ada rakit " gethek " dalam supply logistiknya. Kami tdk rekomendasikan para relawan distribusi menggunakan alat bantu tsb. (Tidak safety).Maka perlu diupayakan perahu karet.

Posko Bulan Sabit Merah Indonesia - BSMI di Sajira saat ini alhamdulillah  dapat mengakomodir utk para korban di Cipanas dan Sajira, BSMI sudah access ke Kec. Lebak Gedong dan sudah banyak instansi / lembaga lain, sehingga Tim BSMI fokus di Kec. Sajira dan beberarapa daerah Kec. Cipanas.

Pada pagi ini pkl 09:00 WIB hari ini (03/01/2020) Tim Bulan Sabit Merah Indonesia - BSMI KL berangkat menuju lokasi yang terisolir di Sajira Barat  dg menggunakan perahu karet bantuan BNPB.

Tim BSMI berangkat bersama rombongan ibu camat kecamatan Sajira dengan membawa logistik berupa air mineral, mie instan dan baju layak pakai. Dimana untuk mie instan sudah diberikan arahan utk dipercayakan ke dapur umum darurat dg membagikannya matang.

Lokasi di rumah dinas Camat Sajira di kec Sajira depan alun2 Sajira.

Alhamdulillah terkait donasi dapat disampaikan untuk stok baju layak pakai sudah mencukupi. Sementara untuk logistik sudah menipis karena kemarin sudah banyak yang disalurkan. kebutuhan yang banyak.

Dibutuhkan beras, minyak goreng, diapers, pembalut, handuk, sabun mandi, pakaian dalam baru, makanan ringan, lauk instan (kentang mustofa, sarden, dll), alat masak untuk support ibu2 dapur umum darurat. melihat semua titik pengungsi kebanyakan diberi mie instan dan mereka konsumsi mentah yg dikhawatirkan mengundang penyakit baru. Demikian untuk perhatian para donatur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar